Handanovic: Gol Parma Harusnya Dianulir!
Judi Bola - Kiper Inter Milan, Samir Handanovic, menunjukkan kekesalannya kepada wasit yang memimpin pertandingan kontra tim promsoi, Parma. Dalam pandangannya, gol kemenangan Il Gialloblu seharusnya dianulir.
Seperti yang diketahui, Inter Milan menelan kekalahan atas Parma dalam laga lanjutan Serie A hari Sabtu (15/9) kemarin. Ini merupakan kekalahan kedua kalinya pasukan Luciano Spalletti tersebut dari empat laga sejauh ini.
Satu-satunya gol yang tercipta pada pertandingan kali ini dicetak oleh Federico Dimarco pada menit ke-79. Tembakan kerasnya dari luar kotak penalti tak mampu dihalau oleh Samir Handanovic.
Gol yang tercipta terbilang apik, tetapi Handanovic tidak bisa menerimanya begitu saja. Dalam pandangan kiper asal Slovenia itu, seharusnya wasit menganulir gol Dimarco lantaran ada pemain Parma lainnya yang sudah berada di posisi offside.
Saya tidak melihat tembakannya dari kakinya, karena ada pemain Parma yang mengalangi pandangan saya dan berada di posisi offside, jadi gol itu harusnya dianulir, ujar Handanovic kepada Inter TV.
Saya tidak ingin menambahkan, kami tidak mencari alibi, tetapi wasit VAR seharusnya melihat apa yang terjadi. Ada juga penalti yang luar biasa dan mereka tidak mengindahkannya,lanjutnya.
andanovic juga menyoroti ketajaman lini depan timnya yang dianggapnya bisa tampil lebih baik lagi. Tetapi, ia tidak ingin mempermasalahkannya lebih jauh dan memilih menatap laga kontra Tottenham.
Kami harusnya bisa lebih baik di depan gawang semuanya bisa berbeda, tetapi inilah sepak bola, tambahnya.
Dan pada hari Selasa nanti, kami punya kesempatan untuk bermain lebih baik lagi dengan Tottenham, tutupnya.
Laga kontra Tottenham di Liga Champions nanti akan digelar di markas Nerazzurri, Giuseppe Meazza. DI sisi lain, The Lilywhites juga tidak dalam kondisi apik karena baru saja mengalami kekalahan atas Liverpool 1-2 dalam partai lanjutan Premier League. Sbobet
Promo sportbook 20%
Promo bonus deposit 5%
Cashback up to 10%
Bonus referral 2.5% seumur hidup
Komentar
Posting Komentar